Pada 29 September 2014, Ashraf Ghani dilantik sebagai presiden Afghanistan, menggantikan Hamid Karzai.
pasukan Turki melakukan intervensi bersama dengan tentara dari negara lain selama kekacauan dan memastikan keamanan di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul.
Mantan Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengecam pencairan aset Afghanistan yang dibekukan Amerika Serikat (AS) sebesar US$3,5 miliar (Rp495 miliar), untuk keluarga korban tragedi 9/11.
Eks Presiden Afghanistan desak agar anak perempuan segera kembali sekolah.
Eks Presiden Afghanistan Karzai desak sekolah perempuan dibuka.